Festa dei Popoli adalah pesta rakyat tahunan digelar pemerintah kota Roma bekerja sama dengan Missionaris Scalabriniani, LSM Katolik terkemuka di Italia, ujar Counsellor Pensosbud KBRI Roma, Musurifun Lajawa kepada koresponden ANTARA London, Selasa.
Missionaris Scalabriniani ADALAH LSM Katolik terkemuka di Italia yang selama puluhan tahun mengabdikan diri untuk membantu proses integrasi kaum pendatang asing dari berbagai negara ke dalam masyarakat di Italia.
Selain menyajikan tarian-tarian tradisional, 42 persatuan kelompok pendatang dari 27 negara, terbesar dari Eropa Timur dan Amerika Latin, Afrika Utara serta Asia Selatan, juga membuka anjungan budaya untuk memperkenalkan kekayaan tradisi dan budayanya.
Negara peserta Festa dei Popolo tahun ini di antaranya adalah Albania, Angola, Brazil, Indonesia, Ekuador, Kostarika, Kolumbia, Madagaskar, Mauritius, Peru, Philipina, Romania, Slovenia, Ukraina dan Venezuela.
Anjungan Indonesia menampilkan berbagai bahan promosi budaya, pariwisata, terutama warisan budaya yang mendapat pengakuan dunia, di antaranya batik, wayang, keris dan Borobudur.
Wali Kota Roma Gianni Alemanno didampingi beberapa petinggi Missionari Scalabriniani tertarik dengan aneka motif batik yang telah menjadi warisan budaya dunia (world heritage).
Poster besar komodo sebagai satu-satunya keluarga binatang purbakala, dinosaurus yang masih bertahan hidup di muka bumi ternyata mempunyai daya tarik besar pada anjungan Indonesia.
Sebagian pengunjung dan wisatawan asing juga tampak asyik berfoto-foto dengan pasangan muda-mudi Indonesia yang berpakaian khas daerah di depan anjungan Indonesia.
KBRI Roma memanfaatkan pesta rakyat untuk memajang spanduk dan membagikan poster mengenai pagelaran budaya Sunda yang akan berlangsung di Universitas La Sapienza, Roma, Rabu.
Selain itu, mempromosikan 25th Trade Expo Indonesia yang akan berlangsung di Jakarta Oktober mendatang. Festa dei Popoli mendapat liputan luas dari media cetak dan elektronik di Italia.
Sumber: Kompas.com – 19 Mei 2010